- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Busan, kota yang menjadi judul film Train To Busan ini merupakan kota metropolitan terbesar kedua di Korea Selatan setelah Seoul. Busan terletak di wilayah pantai tenggara Korea, tepi Sungai Nakdong yang merupakan sungai terpanjang di Korea.
Sebagai kota metropolitan, Busan memiliki banyak tempat wisata yang pantas untuk dikunjungi, diantaranya adalah :
Youngdosun Park
Youngdosun Park merupakan taman kota yang terletak di wilayah Jung-gu. Terdapat Busan Tower dengan tinggi 118 meter yang merupakan landmark kota ini. Youngdosun Park memiliki luas sekitar 6,9 hektar dan ditanami oleh sekitar 70 spesies tumbuhan. Di sini juga terdapat Patung Jenderal Yi Sun Sin, Palgakjeong, Cheongdongyotap, sebuah flower clock dan Museum World Folk Instrument.
Gwangalli Beach
Pantai Gwangalli merupakan pantai berpasir yang terletak di wilayah Suyeong-gu, Busan tepat diseblah pantai Haeundae. Pantai Gwangalli memiliki panjang sekitar 1,4 km dan lebar mulai dari 25 hingga 110 meter. Pantai ini berpasir coklat keabuan serta air laut yang jernih. Di pantai ini terdapat Jembatan Gwangan ( Gwangandaegyo Bridge ).
Taejongdae
Taejongdae adalah sebuah taman alami yang terletak di ujung selatan Pulau Yeongdo. Yeongdo sendiri adalah sebuah pulau kecil yang terletak di wilayah selatan Busan dan termasuk dalam distrik Yeongdo-gu. Nama Taejongdae berasal dari nama Raja Taejong Mu-Yeol, raja ke-29 di Kerajaan Silla yang sering mengunjungi tempat ini. Taman ini termasuk unik karena letaknya di sebuah tebing yang menghadap ke laut lepas. Taman ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk wisatawan seperti observatorium, taman bermain, mercusuar, dan dermaga bagi kapal pesiar.
Beomeosa
Beomeosa adalah sebuah kul Buddha yang terletak di Cheongnyong-dong, Geomjeong-gu.Kuil ini dibangun pada tahun 678 Masehi. Nama Beomeosa berarti kuil ikan nirwana. Kuil ini merupakan kuil utama sekte Jogye, salah satu sekter dalam agama Budha di Korea. Beberapa bagian utama kuil yang sering dikunjungi oleh wisatawan adalah sebuah Pagoda berlantai tiga, Daeungjeon (hall utama), Ijumun (gerbang pertama) serta dua Pagoda Wonhyoam.
Haeundae Beach
Pantai Haeundae memiliki panjang sekitar 12 km dan hanya berjarak 40 menit dari stasiun kereta utama di pusat kota Busan. Karena letaknya yang dekat dengan pusat kota, Pantai Haeundae selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan setiap tahunnya. Di ujung selatan pantai, terdapat sebuah pulau yang disebut Dongbaekseom (Dongbaek island) yang merupakan tempat populer untuk memancing.
Haedong Yonggungsa
Haedong Yonggungsa merupakan sebuah kuil Budha yang terletak di wilayah Gijang-gun. Kuil ini dibangun pada tahun 1376 oleh seorang guru yang dikenal dengan nama Naong, yang hidup pada masa Dinasti Goryeo. Kuil ini dibangun di atas tebing di tepi laut dan menjadi salah satu kuil Budha yang ramai dikunjungi oleh wisatawan. Kuil ini juga sangat dekat dengan pantai Haeundae yang terletak di wilayah timur Busan. Pada saat festival perayaan ulang tahun Budha, kuil ini akan dihiasi oleh aneka macam lampion kertas.
Gukje Market
Gukje Market adalah sebuah pasar tradisional yang terletak di wilayah Jung-gu. Pasar ini dibangun pada tahun 1948 oleh warga Korea yang melarikan diri ke Busan pada saat terjadinya Perang Korea. Pasar ini merupakan pasar tradisional terbesar di Busan yang selalu ramai dikunjungi setiap hari. Di sebelah pasar juga terdapat Bupyeong Market, Kkangtong Market serta beberapa pasar kecil lainnya. Gukje Market dibuka setiap hari mulai dari jam 9 pagi hingga jam 8 malam waktu setempat.
Oryukdo Island
Oryukdo Island adalah gugusan pulau-pulau kecil yang terletak di wilayah Nam-gu, pantai selatan Busan. Jumlah pulau di gugusan ini antara 5 hingga 6 pulau, tergantung pasang surut air laut. Nama pulau ini berasal dari 2 kata yaitu Or yang berarti lima dan Yuk yang berarti enak yang menunjukkan jumlah pulau dalam gugusan. Nama dari pulau-pulau tersebut adalah Usakdo Island, Surido Island, Gonggotdo Island, Guldo Island dan Deungdaedo Island. Keseluruhan pulau hanya tersusun atas bebatuan dan tidak berpenghuni, kecuali Deungdaedo Island yang terdapat mercusuar.
Sebagai kota metropolitan, Busan memiliki banyak tempat wisata yang pantas untuk dikunjungi, diantaranya adalah :
Youngdosun Park
Youngdosun Park merupakan taman kota yang terletak di wilayah Jung-gu. Terdapat Busan Tower dengan tinggi 118 meter yang merupakan landmark kota ini. Youngdosun Park memiliki luas sekitar 6,9 hektar dan ditanami oleh sekitar 70 spesies tumbuhan. Di sini juga terdapat Patung Jenderal Yi Sun Sin, Palgakjeong, Cheongdongyotap, sebuah flower clock dan Museum World Folk Instrument.
Gwangalli Beach
Pantai Gwangalli merupakan pantai berpasir yang terletak di wilayah Suyeong-gu, Busan tepat diseblah pantai Haeundae. Pantai Gwangalli memiliki panjang sekitar 1,4 km dan lebar mulai dari 25 hingga 110 meter. Pantai ini berpasir coklat keabuan serta air laut yang jernih. Di pantai ini terdapat Jembatan Gwangan ( Gwangandaegyo Bridge ).
Taejongdae
Taejongdae adalah sebuah taman alami yang terletak di ujung selatan Pulau Yeongdo. Yeongdo sendiri adalah sebuah pulau kecil yang terletak di wilayah selatan Busan dan termasuk dalam distrik Yeongdo-gu. Nama Taejongdae berasal dari nama Raja Taejong Mu-Yeol, raja ke-29 di Kerajaan Silla yang sering mengunjungi tempat ini. Taman ini termasuk unik karena letaknya di sebuah tebing yang menghadap ke laut lepas. Taman ini juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk wisatawan seperti observatorium, taman bermain, mercusuar, dan dermaga bagi kapal pesiar.
Beomeosa
Beomeosa adalah sebuah kul Buddha yang terletak di Cheongnyong-dong, Geomjeong-gu.Kuil ini dibangun pada tahun 678 Masehi. Nama Beomeosa berarti kuil ikan nirwana. Kuil ini merupakan kuil utama sekte Jogye, salah satu sekter dalam agama Budha di Korea. Beberapa bagian utama kuil yang sering dikunjungi oleh wisatawan adalah sebuah Pagoda berlantai tiga, Daeungjeon (hall utama), Ijumun (gerbang pertama) serta dua Pagoda Wonhyoam.
Haeundae Beach
Pantai Haeundae memiliki panjang sekitar 12 km dan hanya berjarak 40 menit dari stasiun kereta utama di pusat kota Busan. Karena letaknya yang dekat dengan pusat kota, Pantai Haeundae selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan setiap tahunnya. Di ujung selatan pantai, terdapat sebuah pulau yang disebut Dongbaekseom (Dongbaek island) yang merupakan tempat populer untuk memancing.
Haedong Yonggungsa
Haedong Yonggungsa merupakan sebuah kuil Budha yang terletak di wilayah Gijang-gun. Kuil ini dibangun pada tahun 1376 oleh seorang guru yang dikenal dengan nama Naong, yang hidup pada masa Dinasti Goryeo. Kuil ini dibangun di atas tebing di tepi laut dan menjadi salah satu kuil Budha yang ramai dikunjungi oleh wisatawan. Kuil ini juga sangat dekat dengan pantai Haeundae yang terletak di wilayah timur Busan. Pada saat festival perayaan ulang tahun Budha, kuil ini akan dihiasi oleh aneka macam lampion kertas.
Gukje Market
Gukje Market adalah sebuah pasar tradisional yang terletak di wilayah Jung-gu. Pasar ini dibangun pada tahun 1948 oleh warga Korea yang melarikan diri ke Busan pada saat terjadinya Perang Korea. Pasar ini merupakan pasar tradisional terbesar di Busan yang selalu ramai dikunjungi setiap hari. Di sebelah pasar juga terdapat Bupyeong Market, Kkangtong Market serta beberapa pasar kecil lainnya. Gukje Market dibuka setiap hari mulai dari jam 9 pagi hingga jam 8 malam waktu setempat.
Oryukdo Island
Oryukdo Island adalah gugusan pulau-pulau kecil yang terletak di wilayah Nam-gu, pantai selatan Busan. Jumlah pulau di gugusan ini antara 5 hingga 6 pulau, tergantung pasang surut air laut. Nama pulau ini berasal dari 2 kata yaitu Or yang berarti lima dan Yuk yang berarti enak yang menunjukkan jumlah pulau dalam gugusan. Nama dari pulau-pulau tersebut adalah Usakdo Island, Surido Island, Gonggotdo Island, Guldo Island dan Deungdaedo Island. Keseluruhan pulau hanya tersusun atas bebatuan dan tidak berpenghuni, kecuali Deungdaedo Island yang terdapat mercusuar.
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya